Selasa, 17 Mei 2011

Sebuah Reminisensi

by Dhini Aprilio on Tuesday, May 3, 2011 at 3:38am
detik sunyi
detak waktu
tepikan malam pada ufuk lelapnya
bersiap sambut hangat percik fajar

pun ia yang mengendap dan likat di dasar samudera
biar menjadi warna pada rumpun mayapada
menggumpal bagai granit yang rapuh
tererosi waktu yang semoga bersahabat

sementara airmata menepi pada kisi pengharapan
untuk sebuah janji yang terukir
pada singgasana keabadian
semoga kan selalu mewujud
kejujuran yang mendamaikan semesta..
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar